Aktor ternama Korea Selatan, Kim Soo Hyun, dikabarkan kehilangan sejumlah kontrak iklan besar akibat kontroversi yang baru-baru ini mencuat. Salah satu perusahaan yang menarik diri dari kerja sama dengan Kim adalah Dinto, sebuah merek kosmetik yang berbasis di Seoul. Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Sabtu (15/3) lalu, perusahaan tersebut menjelaskan keputusan ini diambil untuk menjaga kepercayaan pelanggan. Sejumlah merek ternama seperti Prada, Tous Les Jours, dan K2 Korea juga dikabarkan telah mengakhiri kerja sama dengan sang aktor setelah namanya terseret dalam skandal yang melibatkan mendiang aktris Kim Sae Ron.
Menurut laporan media lokal, sejumlah perusahaan telah menghapus wajah Kim Soo Hyun dari platform resmi mereka sebagai langkah antisipasi terhadap reaksi publik. Meskipun agensinya telah membantah semua tuduhan yang beredar, dampak dari isu ini tetap signifikan bagi karier sang aktor.
Sumber industri mengungkapkan bahwa Kim Soo Hyun terancam kehilangan pendapatan hingga 20 miliar won (sekitar Rp225 miliar) akibat pemutusan kontrak secara mendadak. Beberapa pengiklan juga dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk mengajukan tuntutan hukum terkait dengan pelanggaran kontrak yang terjadi akibat kontroversi tersebut.
Kontroversi ini bermula dari tuduhan bahwa Kim Soo Hyun memiliki hubungan dengan Kim Sae Ron saat aktris tersebut masih di bawah umur. Reaksi negatif publik telah menyebabkan sejumlah merek menjauh dari sang aktor demi menjaga citra mereka di mata konsumen.
Kim Soo Hyun, yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu aktor dengan bayaran tertinggi di industri hiburan Korea Selatan, kini menghadapi tantangan besar dalam mempertahankan reputasi dan kariernya. Hingga saat ini, pihak agensi masih berupaya untuk meredam dampak dari isu tersebut dan membuktikan bahwa sang aktor tidak terlibat dalam pelanggaran yang dituduhkan kepadanya.
Penggemar dan rekan industri hiburan masih menunggu klarifikasi lebih lanjut dari pihak terkait mengenai masa depan karier Kim Soo Hyun di dunia hiburan Korea Selatan.
No comments yet.